- Perawatan Tali Pusar Bayi Baru
Lahir
Perawatan tali pusar bayi baru lahir adalah salah satu aspek penting dalam menjaga kesehatan bayi. Tali pusar yang masih menempel pada bayi setelah kelahiran harus dirawat dengan benar hingga lepas secara alami, biasanya dalam 1-2 minggu. Berikut langkah - langkah merawat tali pusar : - Memandikan Bayi
Memandikan Bayi merupakan ssaha dalam menjaga agar bayi tetap terlindungi dari segala bentuk kotoran dan mencegah terjadinya infeksi, menjaga bayi tetap bersih dan segar. Prinsip dalam memandikan bayi adalah mencegah hipotermia dan menghindari masuknya air ke dalam mulut, hidung, dan telinga bayi. - Upaya Pemberian ASI
Air Susu Ibu (ASI) adalah sumber nutrisi terbaik bagi bayi baru lahir. ASI mengandung semua nutrisi yang diperlukan bayi untuk pertumbuhan dan perkembangan yang optimal. Selain itu, ASI juga memberikan perlindungan terhadap berbagai penyakit dan infeksi. Pemberian ASI yang dapat dilakukan oleh ibu yang baru lahir yakni upaya perlekatan yang tepat serta membetulkan posisi bayi yang tepat untuk menghindari terjadinya puting lecet dan mengurangi nyeri yang dialami oleh ibu menyusui. Posisi menyusui rekomentasi untuk lddl fams, sebagai berikut : - Pola Buang Air Besar & Air
Kecil
Mengamati pola buang air besar (BAB) dan buang air kecil (BAK) bayi baru lahir adalah bagian penting dari perawatan bayi. Pola ini bisa memberikan petunjuk tentang kesehatan dan kesejahteraan bayi. - Biasanya
bayi akan BAK sebanyak 5-6 kali dalam sehari dan BAB sekitar 3-4 kali per
hari.
- Perhatikan
juga popok bayi saat akan diganti. BAK yang baik memiliki warna jernih
dan tidak pekat, sementara warna tinja akan mengalami perubahan dari
hitam pekat menjadi hijau, dan akhirnya berubah menjadi kuning sekitar
usia 5 hari.
- Apabila
tidak terjadi perubahan pada warna tinja, maka perlu dievaluasi apakah
bayi mendapatkan asupan ASI yang cukup.
- Rtuin Bersihkan Popok Bayi
Membersihkan popok bayi secara rutin adalah bagian penting dari perawatan bayi yang sehat. Popok yang kotor atau basah yang tidak segera diganti dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti ruam popok dan infeksi kulit.
Frekuensi Mengganti Popok
Selamat pagi
Salam sehat lddl Fams
Pada kesempatan kali ini rumah sakit kami telah melaksanakan program New Mom
Class dengan judul "Perawatan Bayi Baru Lahir" untuk menunjang
layanan poli obgyn di pada rumah sakit kami yang telah dilaksanakan tanggal 15
Juni 2024 sabtu kemarin dan di dukung oleh Mama Bear.
Kelas ibu hamil sendiri merupakan wadah penting dalam memberikan informasi dan
dukungan kepada calon orang tua. Diskusi di kelas ini tidak hanya mencakup
aspek kesehatan fisik, tetapi juga kesiapan mental dan emosional menghadapi
proses kehamilan, persalinan, dan masa awal menjadi orang tua. Perawatan
Bayi Baru Lahir merupakan perawatan yang harus dilakukan segera pada seorang
bayi yang baru saja dilahirkan, sejak di pelayanan kesehatan hingga bayi di rumah. Bayi
Baru Lahir (BBL) adalah bayi yang baru saja dilahirkan dengan usia 0 – 28
hari. Kegiatan diskusi pada umumnya ada dalam kelas ibu hamil serta
manfaatnya bagi para peserta.
1.
Cuci tangan dengan sabun dan air
mengalir sebelum dan sesudah melakukan perawatan tali pusat.
2.
Perawatan tali pusat yang benar
yaitu tali pusar yang telah dipotong dan diikat, tidak diberi apa-apa dalam
proses perawatannya.
3.
Jangan membungkus tali pusat atau
memberikan apapun pada tali pusat (mengoleskan cairan atau bahan apapun).
4.
Mengoleskan alkohol atau povidon
yodium masih diperbolehkan apabila terdapat tanda infeksi seperti kemerahan
atau mengeluarkan cairan berbau tidak sedap.
5.
Lipat popok di bawah puntung tali
pusat.
6.
Luka tali pusat harus dijaga tetap
terbuka, kering dan bersih, sampai sisa tali pusat mengering dan terlepas
sendiri.
7.
Jika tali pusat kotor, bersihkan
(hati-hati) dengan air bersih dan sabun dan segera keringkan dengan menggunakan
kain bersih.
8.
Perhatikan tanda-tanda infeksi tali
pusat: kemerahan pada kulit sekitar tali pusat, tampak nanah atau berbau. Jika
terdapat tanda infeksi, segera bawa bayi ke fasilitas kesehatan.
9.
Jika tali pusat bayi telah lepas,
jaga kebersihannya dengan membersihkan pusat saat mandi dan keringkan
1.
Periksa Suhu Air.
2.
Buka Pakaian Bayi.
3.
Mulailah dengan Membersihkan Wajah
& Kepala.
4.
Bersihkan Tubuh Bayi.
5.
Bilas & Angkat Bayi.
6.
Keringkan Bayi.
7.
Pasang Popok serta Pakiakan Baju
Ø Tips
Tambahan
·
Frekuensi Mandi: Bayi baru lahir
tidak perlu dimandikan setiap hari. Cukup 2-3 kali seminggu atau sesuai
kebutuhan, terutama jika tali pusar belum lepas.
·
Perhatian pada Tali Pusar: Jika tali
pusar belum lepas, hindari merendamnya dalam air. Gunakan metode mandi spons
untuk membersihkan tubuh bayi.
·
Keamanan dan Kenyamanan: Selalu
pegang bayi dengan kuat namun lembut, pastikan Anda merasa nyaman dan percaya
diri selama proses mandi. Jika perlu, mintalah bantuan pasangan atau anggota
keluarga lain.
1.
Perah
sedikit ASI sebelum menyusui kemudian oleskan ke area puting. Tujuannya untuk
melembapkan puting dan memudahkan bayi mengambil puting dengan baik.
2.
Pastikan
posisi Bunda sudah nyaman, punggung tegak, dan bahu rileks.
3.
Pegang bayi dengan satu lengan,
kepala bayi dekat dengan lipatan siku Bunda. Pastikan pantat bayi ditopang
dengan telapak tangan Bunda, sehingga bayi berada dalam posisi yang bisa
mendekatkan mulut bayi ke puting.
4.
Pastikan perut bayi menempel ke
tubuh Bunda.
5.
Mulut bayi seharusnya membungkus
sebagian besar areola (area gelap pada puting). Bayi harus dapat membuka mulut
dengan lebar.
6. Jika Bunda mendengar bayi menelan ASI, itu artinya perlekatan sudah benar.
1.
Baru Lahir:
Pada minggu-minggu pertama, bayi mungkin perlu diganti popoknya setiap 2-3 jam
atau setelah setiap kali buang air besar. Ini bisa berarti sekitar 8-12 kali
sehari.
2.
Setelah Beberapa Minggu:
Frekuensi mengganti popok bisa berkurang menjadi sekitar 6-8 kali sehari,
tergantung pada pola buang air bayi.
Tips
Tambahan
Perhatikan
Tanda-tanda Ruam Popok:
Jika kulit bayi tampak merah, bengkak, atau ada bintik-bintik, itu bisa menjadi
tanda ruam popok. Periksa dengan dokter jika ruam tidak membaik setelah
beberapa hari.
Gunakan
Popok yang Tepat:
Pilih popok yang sesuai dengan ukuran dan kebutuhan bayi Anda. Popok kain bisa
menjadi pilihan yang lebih ramah lingkungan dan ekonomis, sementara popok
sekali pakai lebih praktis.
Rutin
membersihkan dan mengganti popok bayi adalah langkah penting dalam menjaga
kesehatan dan kenyamanan bayi. Dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat,
Anda dapat mencegah masalah kulit dan infeksi, serta memastikan bayi Anda tetap
bahagia dan sehat. Jika Anda memiliki kekhawatiran atau pertanyaan tentang
perawatan popok bayi, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan tenaga medis.
#rsialombokduadualontar #rsialombokduadua #rumahsakitsurabaya #rumahsakitibudananak #rumahsakit #serasamelahirkandirumahsendiri #pilihantepatkeluargaanda #sahabatlddl #twogetherourhappiness